Gempa Bumi Guncang Pangandaran, BMKG Rilis Informasi Terbaru dan Dampak pada Beberapa Wilayah

ASBI NEWS, PANGANDARAN – Sebuah gempa bumi dengan magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Pangandaran, Jawa Barat pada hari ini, 2 April 2025, pukul 09:00 WIB. Berdasarkan informasi yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa terletak di laut, tepatnya pada koordinat 8,19832 LS dan 107,89 BT, sekitar 86 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran, dengan kedalaman 11 kilometer.

Dampak Gempa Bumi

Gempa tersebut dirasakan cukup kuat di sejumlah wilayah, dengan intensitas yang bervariasi tergantung jaraknya dari pusat gempa:

1. Wilayah yang Merasakan Gempa dengan Intensity III MMI (Modified Mercalli Intensity):
2. Pangandaran: Merasakan guncangan cukup kuat, membuat sejumlah bangunan goyang dan memicu kepanikan sementara.
3. Garut: Terasa cukup kuat dengan beberapa warga melaporkan kepanikan, meskipun tidak ada laporan kerusakan signifikan.
4. Tasikmalaya: Guncangan juga dirasakan cukup terasa, namun tidak ada laporan kerusakan besar.
5. Wilayah yang Merasakan Gempa dengan Intensitas II-III MMI:
6. Pelabuhan Ratu: Beberapa bangunan terasa bergoyang, tetapi tidak menimbulkan kerusakan parah.
7. Bandung: Gempa terasa ringan hingga sedang di beberapa kawasan pusat kota.

BMKG juga mengonfirmasi bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami, sehingga masyarakat di sepanjang pesisir Pangandaran dan sekitarnya diminta untuk tetap tenang.

Potensi Gempa Susulan

BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan yang dapat terjadi dalam beberapa jam atau hari ke depan. Meskipun saat ini situasi terpantau aman, gempa susulan masih mungkin terjadi dan dapat menyebabkan guncangan yang lebih kuat atau lebih lemah.

Imbauan dari BMKG

BMKG mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu mengikuti informasi terkini melalui kanal resmi mereka, baik itu melalui situs web www.bmkg.go.id atau media sosial, untuk mendapatkan pembaruan terkait gempa ini dan potensi ancaman lainnya. Selain itu, masyarakat juga diharapkan untuk tetap mematuhi prosedur evakuasi dan mitigasi bencana yang berlaku.

Sejauh ini, BMKG juga belum menerima laporan mengenai kerusakan besar atau korban jiwa akibat gempa ini. Pihak berwenang terus melakukan pemantauan untuk memastikan keselamatan warga dan memberikan bantuan jika diperlukan.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Kami mengimbau agar warga tetap waspada, tenang, dan siap dengan langkah-langkah mitigasi bencana yang sesuai.