DPRD Kabupaten Bandung Lakukan Kunjungan Kerja ke Labuan Bajo dan Batam di Tengah Instruksi Efisiensi Anggaran

ASBI NEWS, KABUPATEN BANDUNG - Pada 17 Februari 2025, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bandung melakukan kunjungan kerja ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Batam, Kepulauan Riau. Kunjungan ini menjadi sorotan publik karena bertepatan dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto yang meminta efisiensi anggaran di tengah situasi ekonomi yang menantang.

Tujuan Kunjungan Kerja

Kunjungan kerja ini melibatkan beberapa komisi DPRD Kabupaten Bandung yang bertujuan untuk melakukan studi banding terkait pengelolaan sektor pariwisata dan investasi daerah. Labuan Bajo dikenal sebagai destinasi wisata yang sedang berkembang pesat, sementara Batam merupakan kawasan industri dan perdagangan yang strategis. Diharapkan, kunjungan ini dapat memberikan wawasan dan pengalaman yang berguna bagi pengembangan Kabupaten Bandung ke depan.

Kontroversi dan Kritik Publik

Keberangkatan anggota DPRD tersebut menuai berbagai tanggapan di media sosial. Beberapa warga Kabupaten Bandung mengungkapkan keprihatinan terhadap anggaran yang digunakan untuk perjalanan dinas ini, sementara yang lain berpendapat bahwa kunjungan tersebut dapat membawa dampak positif dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi daerah, terutama dengan mempelajari pengelolaan destinasi pariwisata seperti Labuan Bajo yang kini semakin berkembang.

Di sisi lain, kritikan juga datang dari kalangan aktivis yang menilai bahwa kunjungan ini seharusnya dapat dilaksanakan dengan lebih efisien, mengingat kondisi anggaran daerah yang terbatas. Mereka menyarankan agar fokus utama DPRD lebih diarahkan kepada program yang langsung berdampak pada masyarakat, terutama dalam upaya meningkatkan layanan publik dan pembangunan daerah.

Pernyataan Dari DPRD Kabupaten Bandung

Pihak DPRD Kabupaten Bandung melalui Ketua DPRD, menyampaikan bahwa kunjungan kerja ini bertujuan untuk mendapatkan informasi langsung mengenai pengelolaan sektor pariwisata dan ekonomi di Labuan Bajo dan Batam. Menurutnya, kedua daerah tersebut memiliki kemajuan yang signifikan dalam sektor pariwisata dan investasi yang dapat dijadikan referensi bagi pengembangan Kabupaten Bandung ke depan.

"Tujuan kami adalah untuk memperdalam wawasan terkait pengelolaan potensi pariwisata dan investasi di kedua daerah tersebut, yang dapat kami terapkan di Kabupaten Bandung. Kami berkomitmen untuk membawa hasil yang bermanfaat bagi masyarakat," ujarnya.

Harapan Masyarakat

Masyarakat berharap agar DPRD Kabupaten Bandung dapat menunjukkan transparansi dalam penggunaan anggaran dan hasil dari kunjungan ini. Banyak yang berharap bahwa kunjungan kerja ini akan menghasilkan program konkret yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mempercepat pembangunan daerah.

Sebagai langkah tindak lanjut, diharapkan ada evaluasi terkait kunjungan kerja tersebut dan laporan rinci yang disampaikan kepada publik, agar dapat dipertanggungjawabkan dengan baik dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat Kabupaten Bandung.